ku tuliskan

selalu memotivasi diri dengan selalu mengucap BISMILLAh

Senin, 19 Desember 2011

RibetnYa Pagi itu

Sunday, 18th december 2011

Seperti biasa bangun pagi untuk menunaikan ibadah. Dan sesudah itu mulai mengucek-ngucek baju kotor dalam rendaman air detergent..Semua itu terlihat wajar jika dilihat dari kacamata mahasiswa ketika menikmati weekend. Sambil ngucek ,si putih dalam kepalaku mengirimkan stimulus-stimulus untuk memikirkan hal-hal yang sedang memenuhi sebagian besar memori ku.

Walaupun hanya beberapa potong cukup melelahkan.. dilanjutkan menjemurnya dibawah teri matahari,. ya, si surya masih belum menunjukkan kegagahannya di kala pagi itu masih dominan kabut-kabut menyelimuti indahnya pagi itu Di pegunungan ini.

Aroma tanah basah masih hangat tercium oleh saraf-saraf penciuman dalam rongga hidungku. Baunya khas sekali. Sulit untuk digambarkan, tidak seperti wujud buah pepaya yang biasa ku makan..hehehehe selesai menikmati udara pagi itu dan tentunya menjemur juga. Aku melanjutkan keaktivitas selanjutnya open si item yang dah nemenin aku hamper satu setengah tahun ini. Ya, gag salah lagi si item itu laptop aku. Dilanjut buka folder kuliah dan buka folder lagi folder apa yah?emm,, ku buka folder mata kuliah yang sedang ku tempuh semester ini. Ni mata kuliah penting banget wat ngajar nantinya. Klik ku buka folder dasar-dasar proses pembelajaran. Yaph,tugas ngedit RPP yang dah dibuat dan di praktikan. . menentukkan Eek tu lumayan sulit harus oandai menganalisis.. jadi guru ternyata banyak kerjaan ndak Cuma ngajar di kelas ajah. Banayk yang musti dipersiapkan sebelum memulai pelajaran, salah satunya membuat RPP, belum lagi membuat instrument penilaian. Dan yang gag kalah penting saat ngajar kita emndidik karakter si anak didik agar menjadi pribadi-pribadi yang berilmu dan berbudi pekerti yang baik. So, must study hard!

Minggu, 18 Desember 2011

Cerita Berwarna

Ini sebuah cerita...

Perjalanan kasih dari seorang anak manusia yang sebelumnya tak mengenal cinta dari lawan jenisnya.

waktu terus berjalan beriringan dengan dirinya yang tumbuh semakin dewasanya...
Sejak duduk dibangku SMP dya masih menjabat sebagai anak ingusan yang hanya memikirkan bermain, belajar dan berprestasi..
begitu juga saat Di SMA... tak pernah mempedulikan teman lawan jenisnya. bahkan ketika teman lamanya yang dari dulu dijodoh-jodohkan dengannya mengungkapkan perasaan juga dya hanya menanggapi biasa saja. Dia tetap melenggang berjalan menapaki jalan untuk meraih angan dan asanya yang telah lama ia impikan..

perjalanan yang ia nikmati selama bertahun-tahun,, membawanya menjadi pribadi yang lebih, entah itu lebih dalam hal apa. Perjalan itu jugalah yang menempa dirinya menjadi seorang gadis yang mempunyai mental kuat.

dan ketika dia menapaki dunia barunya di perguruan tinggi, dia merasakan ada yang kurang tuk lengkapi hidupnya, Tapi masih seperti tahun-tahun sebelumnya, dia masih fokus dengan dunianya tak mau ada yang mengganggu.
Semester 1
masih sama konsen dengan pendidikannya. Berawal dari sms nyasar malam-malam, dan dia pun menanngapi sewajarnya. dan setelah selang berapa hari setelah itu si nomer nyasar menunjukkan tanda-tanda bahwa dia bukan seorang cewe seperti nama yang diperkenalan. setelah ditelusuri memang si nomer nyasar itu ternyata cowo. Setelah dia mengetahuinya pun dia masih bersikap biasa. karena dia mempunyai prinsip, banyak teman tak masalah. Tapi berhari-hari terlewati si nomer nyasar sebutlah nomer nyasar 1 dia menunjukka ketertarikan yang lebih dari si cewe ini. Dia juga sering sms dan tak sesekali telfon. dan berlanjut-lanjut hingga berbulan-bulan tanpa tersadar hampir 4 bulan si nomer nyasar 1 ini bilang ke si cewe lo dia suka, dan ingin jadiin tu cewe sebagai pacarnya. tapi si cewe tu belum berpikiran punya cowo, dan lagian si nomer nyasar 1, memiliki latar belakang yang berbeda. tentu si cewe mempertimbangkan banyak hal. dia gag mau merugi dalam istilah perdagangannya seperti itu.

Dari pada berlarut-larut si cewe tegas wad nolak tu nomer nyasar 1. belum juga ketemu dah berani ngomong begitu. tapi si cewe tetap menghargai kejujuran si cowo nyasar tadi. dan masih mau bersahabat, ya untuk share.

Masih berlanjut...